Monday, January 31, 2011

Pembagian Jenis Buah


Berdasarkan susunan dan asal bagian-bagian yang membentuk buah, maka buah (fructus) dapat dibedakan sebagai berikut :
Buah Sejati
Buah sungguh (buah sejati), jika melulu terbentuk dari bakal buah saja dan karena buah ini biasanya tidak diselubungi oleh bagian-bagian lainnya, maka dinamakan juga buah telanjang (fructus nudus).
Buah sejati ini juga dapat dibedakan lagi menjadi 3 penggolongan, yaitu sebagai berikut :

A. Buah Sejati Tunggal
Buah sejati tunggal adalah buah sejati yang terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah yang berisi satu biji atau lebih dan dibedakan dalam :
1). Buah sejati tunggal kering (siccus), yaitu yang bagian luarnya keras dan mengayu atau seperti kulit yang mengering. Buah sejati tunggal kering ini dapat di bedakan lagi, antara lain :
a). Yang tidak pecah (indehiscens)
Tiap-tiap buah hanya mengandung 1 biji. Sehingga untuk pemencaran buah tak perlu pecah untuk melepaskan bijinya, seperti buah padi.
b). Yang pecah (dehiscens)
Umumnya buah ini mengandung lebih dari satu biji, sehingga pecahnya buah itu seakan-akan memang dengan suatu tujuan tertentu, yaitu agar biji terlempar jauh tidak terkumpul si suatu tempat. Bergantun pada cara pecahnya, buah ini dibedakan dalam :
1). Buah berbelah (schizocarpium)
Buah ini mempunyai dua ruang atau lebih, masing-masing dengan sebuah biji di dalamnya. Jika pecah tiap ruang terpisah, tetapi biji tetap dalam ruang, sehingga tiap-tiap ruang dengan bijinya bersifat seperti buah kurung. Menurut jumlah ruang-ruang, buah ini dibedakan menjadi :
- buah belah dua (diachenium). Buah pada waktu masak membelah menjadi dua bagian, masing-masing menyerupai buah kurung dengan satu biji di dalamnya, contohnya Centella asiatica (daun kaki kuda).
- buah belah tiga (triachenium). Buah membelah menjadi 3 bagian, contohnya Tropoelum majus.
- buah belah empat (tetrachenium). Buah membelah menjadi empat bagian, contohnya Ocium basilicum
- buah belah lima (pentachenium). Seperti di atas, buah berbelah menjadi lima bagian.
- buah belah banyak (polyachenium), seperti terdapat beberapa macam Malvaceae.

2). Buah Kendaga (rhegma)
Buah ini sifatnya sama dengan buah belah. Tetapi bagian-bagiannya yang terpisah lalu pecah. Sehingga biji yang ada di dalamnya terlepas dari ruangan. Tiap-tiap bagian terbentuk oleh satu daun buah. Jadi buah tersusun dari sejumlah daun buah yang banyaknya sama dengan jumlah ruangan. Menurut jumlah ruang (kendaga) dapat dibedakan :
- buah kendaga dua (dicoccus). Buah membelah menjadi 2 kendaga. Masing-masing lalu pecah dan mengeluarkan 1 biji.
- buah kendaga tiga (tricoccus). Buah membelah menjadi 3 bagian. Contohmya Ricinua, Hevea.
- buah kendaga banyak (polycoccus), buah menjadi banyak bagian.

3). Buah Kotak.
Terdiri atas satu atau beberapa daun buah. Bijinya banyak. Jika sudah masak lalu pecah, akan tetapi kulit buah yang pecah sampai lama tak mau lepas dari tangkai buahnya. Buah kotak ini dibedakan menjadi :
- buah bumbung (folliculus). Buah ini terjadi dari sehelai daun buah. Mempunyai satu ruangan dengan banyak biji, jarang sekali hanya satu. Jika sudah masak, pecah menurut salah satu kampuhnya, biasanya kampuh perut : Calotropis, Lochnera.
- buah polongan (legumen). Berasal dari sehelai daun buah dengan satu ruangan. Juka masak pecah menurut kampuhnya. Hingga buah terbelah dari ujung kepangkalnya. Sering kali terdapat sekat-sekat semu dan jika buah masak terputus-putus menurut sekat semu tadi. Terdapat pada Leguminosae.
- buah lobak (siliqua). Berasal dari dua daun buahdengan satu ruangan dan dua tembuni yang bertemu di tengah ruangan hingga merupakan suatu sekat semu. Waktu masak pecah, kedua daun buahnya terpisah mulai dari pangkalnya, tetapi di ujung tetap berlekatan. Biji mula-mula tetap melekat pada tembuni, akhirnya lepas.
- buah kotak sejati (capsula). Berasal dari dua daun buah atau lebih yang mempunyai sejumlah ruangan sesuai dengan jumlah daun buahnya. Jika sudah masak membuka dengan macam-macam jalan : dengan katup (valva), dalam hal ini pecahnya dapat sepanjang sekat (septisid) dapat juga membelah ruangan (loculisid).
2). Buah sejati tunggal berdaging (carnosus), jika dinding buahnya menjadi tebal berdaging. Umumnya tidak pecah, meskipun telah masak. Sebagian perkecualian. Myristica fragrans (pala). Yang buahnya bila sudah masak lalu pecah.

B. Buah Sejati Ganda
Berasal dari satu bunga dengan banyak bakal buah yang masing-masing lepas, tetapi akhirnya merupakan kumpulan buah maupun kelihatan seperti satu.
- buah kurung ganda. Dasar bunga berbentuk periuk dengan di dalamnya banyak buah : Rosa
- buah batu ganda : Rubus
- buah bumbung ganda : Michelia
- buah buni ganda : Annonaceae.
C. Buah Sejati Majemuk
Berasal dari suatu bunga majemuk, jadi berasal dari banyak bunga dengan banyak bakal buah, tetapi seluruhnya seakan-akan merupakan satu buah.
- buah buni majemuk : Ananas
- buah batu majemuk : Pandanus
- buah kurung majemuk : Helianthus.
Per definisi maka buah ganda dan majemuk sukar disebut buah sejati, karena pada buah tersebut bagian-bagian lain yang berasal dari bunga, entah bagian-bagian itu merupakan bagian utama buah atau tidak. Dalam hal ini memang sukar diberi batas yang nyata.
2. Buah Semu (Fructus spurius)
Jika selain bakal buah ikut pula bagian-bagian lain dari bunga mengambil bagian dalam pembentukan buah. Bahkan akhirnya dapat merupakan bagian yang utama dari buah tadi. Biasanya buah ini diselubungi oleh sesuatu organ, oleh sebab itu sering juga disebut buah tertutup (Fructus clausus).
Seringkali bagian-bagian bunga selain bakal buah ikut membantuk buah dan merupakan bagian utama buah itu, hingga menghasilkan buah semu. Buah semu dapat dibedakan dalam 3 macam, yaitu :
1. buah semu tunggal, yang terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah. Sebagai contoh :
a. tangkai bunga merupakan bagian utama buah, membesar berdaging dan dapat dimakan. Misalnya jambu monyet (Anacardium occidentale).
b. kelopak merupakan bagian penting buah. Misalkan pada buah ciplukan (Physalis minima).
2. buah semu ganda, buah semu yang berasal dari satu bunga dengan banyak bakal buah yang masing-masing lepas dan tumbuh menjadi buah, tetapi disertai pula oleh bagian-bagian bunga lainnya seperti misalnya buah arbei (Fragaria vesca).
3. buah semu majemuk, buah semu yang berasal dari bunga majemuk yang seluruhnya hanya tampak sebagai satu buah. Tangkai bunga menebal, tenda bunga berlekatan dan menjadi kulit buah. Misalnya buah nangka (Artocarpus integra). Ada pula yang dasar bunga menebal dan berdaging dan merupakan dinding buah semu tadi.
2.2 Berbagai Contoh Buah dan Pengelompokannya
Begitu banyak jenis-jenis buah yang ada di alam ini, dapat mencapai puluhan bahkan ribuan. Untuk mengidentifikasi buah tersebut, maka digunakan penggolongan atau pengelompokan buah tersebut yang sesuai dengan kesamaan ciri dari masing-masing jenis buah tersebut.
Berikut adalah contoh-contoh buah dan pengolongannya :
1. Buah Sejati Tunggal Berdaging (Carnosus) adalah :
a. Buah Buni (Bacca). Dinding luar tipis, lapisan dalam tebal, lunak dan berair. Biji lepas dalam lapisan tersebut, seperti pada buah pepaya (Carica papaya L).
b. Buah Mentimun (Pepo). Susunannya dengan buah ini. Kulit luar lebih tebal dan kuat. Di tengah buah sering terdapat ruang kosong.
c. Buah Jeruk (Hesperidium). Seperti buah buni dengan 3 lapis kulit basah. Lapisan luar yang kuat dan mengandung banyak kelenjar minyak atsiri. Lapisan kedua berupa jaringan bunga karang dan kemudian lapisan yang terdiri atas gelembung-gelembung berisi cairan.
d. Buah Mangga (Mangifera indica L). Buah ini kulit tengahnya tebal berdaging dan dapat dimakan.
e. Buah Delima. Dinding luar keras. Hampir mengayu yang dalam seperti bunga karang tetapi liat, dengan banyak ruang. Masing-masing ruang dengan banyak biji.
f. Buah Apel. Dengan 3 lapis buah pala. Yang luar tipis menjangat, yang tengah berdaging, yang dalam tipi, ulet dan kuat.
g. Buah kelapa ( Cocus nucifera L), yang mempunyai kulit tengah yang berserabut dan menyebabkan buah menjadi ringan.
2. Buah Sejati Tunggal Kering (siccus), adalah sebagai berikut :
a. Buah Padi (Caryopsis). Buah berbiji 1, tidak pecah. Dinding buah tipis, berlekatan menjadi satu dengan kulit biji. Sedang kulit biji ini kadang-kadang berlekatan pula dengan bijinya. Buah seluruhnya terbungkus oleh sekam.
b. Buah Kurung (achenium). Buah berbiji 1 tidak pecah, dinding buah tipis, berdempetan dengan kulit biji, tetapi kedua kulitnya tidak berlekatan.
c. Buah Serangan (Castanea argentea). Buah terbentuk dari 2 helai daun buah atau lebih. Bakal bijinya lebih dari satu, tetapi biasanya yang menjadi biji sempurna hanya satu. Dinding buah keras, kadang-kadang mengayu, tidak berlekatan dengan kulit biji.
d. Buah keras bersayap (Samara). Pada kulit buah terdapat suatu alat tambahan berupa sayap yang menyebabkan buah dapat beterbangan jika tertiup angin.
e. Buah selasih (Ocimum basilicum L). Buah ini kalau masak pecah menjadi empat bagian buah.
f. Buah biduri (Calotropis gigantea Dryand). Buah ini mempunyai satu ruang dengan banyak biji didalamnya. Jika sudah masak buah pecah menurut salha satu kampuhnya.
g. Kacang tanah (Arachis hypogae L). Buah ini masak didalam tanah dan jika masak tidak pecah.
h. Buah asam (Tamarindus indica L). Buah ini mempunyai kulit yang berdaging dan jika masak juga tidak pecah.
i. Buah durian (Durio zibethinus Merr). Pada buah ini, daun buah mulai lepas dari ujung buah, tetapi di pangkal tetap berlekatan, membelah sekat-sekat, jadi katup-katupnya sesuai dengan lipatan daun buahnya.
j. Buah krokot (Portulaca oleracea L). Pada ujung buah terdapat bagian yang merupakan tutup yang membuka jika buah sudah masak.
3. Buah Sejati Ganda, adalah sebagai berikut :
a. Mawar (Rosa hibrida Hort). Dalam badan yang berasal dari dasar bunganya yang berbentuk periuk terdapat banyak buah-buah kurung.
b. Buah rubus (Rubus fraxinifolius Poir). Bunganya mempunyai banyak bakal buah yang kemudian masing-masing tumbuh menjadi buah batu.
c. Buah cempaka (Mechelia champaka L). Berasal dari bunga dengan dengan beberapa bakal buah yang masing-masing tumbuh menjadi buah bumbung.
d. Buah srikaya (Anona squamosa L). Bakal buah berubah menjadi buah buni dan buah ini berasal dari bunga dengan beberapa bakal buah.
4. Buah Sejati Majemuk, adalah sebagai berikut :
a. Buah nanas (Ananas comosus Merr). Pembentukan buah ikut pula mengambil bagian daun-daun pelindung dan daun-daun tenda bunga.
b. Buah pandan (Pandanus tectorius Sol). Masing-masing mempunyai kulit buah dengan tiga lapisan, seperti pada buah kelapa.
c. Buah bunga matahari (Helianthus annus L). Merupakan bunga majemuk yang terdiri atas bunga-bunga mandul di tepi dan bunga-bunga subur di tengah. Setelah bunga subur mengalami penyerbukan, maka akan berubah menjadi suatu buah kurung majemuk.
5. Buah Semu Tunggal, adalah sebagai berikut :
a. Buah jambu monyet (Anacardium ocidental L). Buah semu yang terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah. Pada buah ini selain bakal buah ada bagian lain bunga yang ikut membentuk buah, yaitu tangkai bunganya.
b. Buah ciplukan (Physalis minima L). Pada buah ini yang ikut dalam pembentukan buah adalah kelopak bunganya.
6. Buah Semu Ganda, adalah sebagai berikut :
a. Buah arbe (Fragraria vesca L). Pada satu bunga ini terdapat lebih dari saru bakal buah yang bebas stu sama lain dan ada bagian lain pada bunga yang ikut tumbuh menyusun buah dan merupakan bagian buah yang mencolok.
7. Buah Semu Majemuk, adalah sebagai berikut :
a. Buah nangka (Artocarpus integra Merr). Buah ini terjadi dari bunga yang majemuk, tetapi dari luarnya tampak seperti satu buah saja.
b. Buah keluwih (Artocarpus communis Forst) yang terjadi dari ibu tangkai bunga yang tebal dan berdaging beserta daun-daun tenda bunga yang pada ujung-ujungnya berlekatan satu sama lainnya.
c. Buah beringin (Ficus bejamina L). Buah semu majemuk yang terjadi dari dasar bunga bersama yang terbentuk seperti periuk atau bulat dengan buah-buah yang sesungguhnya di sebelah dalamnya.

Lilin

 
Lilin atau wax merupakan ester asam lemak dengan monohidroksi alkohol yang mempunyai rantai karbon panjang, antara 14 sampai 34 atom karbon. Sebagai contoh alkohol panjang adalah setilalkohol dan mirisilalkohol

CH3 - (CH2)14 - CH2OH CH3 - (CH2)28 - CH2OH
setilalkohol mirisilalkohol

Lilin dapat diperoleh antara lain dari lebah madu dan dari ikan paus atau lumba-lumba. Lilin lebah dikeluarkan oleh lebah madu untuk membentuk sarang tempat mnyimpan madu. Lilin lebah adalah campuran beberapa senyawa, terutama mirisilpalmitat.
CH3 - (CH2)14 - C - OCH2(CH2)28 CH3

O
mirisilpalmitat

Lilin yang terdapat pada bagian kepala ikan paus atau lumba-lumba disebut spermaseti yang sebagian besar terdiri atas setilpalmitat. Dahulu spermaseti ini digunakan sebagai lilin untuk penerangan.
CH3 - (CH2)14 - C - OCH2(CH2)14 CH3

O
setilpalmitat

Lilin tidak larut dalam air, akan tetapi larut dalam pelarut lemak. Oleh karena itu lilin yang terdapat pada tumbuhan berfungsi sebagai lapisan pelindung terhadap air, misalnya yang terdapat pada daun dan buah. Demikian pula lilin memegang peran penting sebagai penahan air pada binatang, misalnya domba, burung dan serangga. Lilin tidak mudah terhidrolisis seperti lemak dan tidak dapat diuraikan oleh enzim yang menguraikan lemak. Oleh karenanya lilin tidak berfungsi sebagai bahan makanan.

Fosfolipid

 
Fosfolipid merupakan suatu gliserida yang mengandung fosfor dalam bentuk ester asam fosfat. Oleh karena itu fosfolipid ialah suatu fosfogliserida. Senyawa-senyawa dalam golongan fosfogliserida ini dapat dipandang sebagi derivat asam α fosfatidat. Gugus yang diikat oleh asam fosfatidat ini antar lain kolin, etanolamina, serin dan inositol. Dengan demikian senyawa yang termasuk fosfolipid ini ialah fosfatidikolin, fosfatidiletanolamina, fosfatidilserin dan fosfatidilinositol.

Sifat
Pada umumnya fosfolipid terdapat dalam sel tumbuhan, hewan dan manusia. Pada tumbuhan fosfolipid terdapat dalam kedelai, pada manusia atau hewan terdapat dalam telur, otak, hati, ginjal, pankreas, paru-paru, dan jantung.

Unsur Zat Hara

Unsur zat hara adalah mengandung bermacam jenis mineral yang ada di dalam tanah yang dibutuhkan oleh tumbuhan untuk melakukan fotosintesis. Zat hara juga merupakan sari makanan dalam bentuk cair. Mineral tersebut dalam bentuk cair yang dapat diserap oleh akar untuk disalurkan ke zat hijau daun. Mineral yang dibutuhkan oleh tumbuhan terdiri atas :
1. Nitrogen
2. Belerang
3. Fosfor
4. Potassium
5. Kalsium
6. Magnesium

Selain enam jenis mineral di atas, tumbuhan masih membutuhkan mineral lain untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Mineral lain yang dibutuhkan antara lain terdiri atas :
1. Molybdenum
2. Tembaga
3. Mangan
4. Seng
5. Besi
6. Kobalt
7. Boron
8. Klor

Jika kita hitung, tumbuhan membutuhkan 14 jenis mineral untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Ke 14 jenis mineral itu diolah bersama-sama karbondioksida dan sinar matahari dalam proses fotosintesis. Apabila salah satu jenis mineral di atas tidak terpenuhi, maka tumbuhan tidak dapat tumbuh dengan baik.

Lebih lanjut tentang: Pengertian zat hara

Antagonisme


Antagonisme menyatakan hubungan yang berlawanan, dapat dikatakan sebagai hubungan yang asosial. Spesies yang satu menghasilkan sesuatu yang meracuni spesies yang lain, sehingga pertumbuhan spesies yang terakhir sangat terganggu. Zat yang dihasiIkan oleh spesies yang pertama mungkin berupa suatu ekskret, sisa makanan dan yang jelas bahwa zat itu "menentang" kehidupan yang lain. Zat penentang tersebut dinamakan antibiotika. Oleh karena kejadian inilah Alexander Fleming pada tahun 1929 menemukan antibiotika penisilin.
Beberapa bentuk dari antagonisme misalnya antara Strepto: lactis dan Bacillus substilis atau Proteus vuigaris. Jika ketiga spesies ditumbuhkan pada suatu medium, maka pertumbuhan Bacillus c Proteus akan segera tercekik karena adanya asam susu yang dihasilkan Streptococcus lactis.

Kompetisi


Kebutuhan akan zat makanan yang sama dapat menyebabkan terjadinya persaingan antar spesies. Spesies yang dapat menyesuaikan diri paling baik, itulah spesies yang akan mengalami pertumbuhan subur, maka bakteri aerob akan dikalahkan oleh bakteri anaerob.

Netralisme


Hubungan netralisme merupakan hubungan antar spesies yang saling tidak mengganggu. Misalnya saja, mikrobe yang ada di dalam tanah atau di dalam kotoran hewan banyak spesies yang dapat hidup bersama dengan saling tidak merugikan, tetapi juga tidak saling menguntungkan.

Komensalisme


Asosiasi jenis ini terjadi biia dua spesies hidup bersama, kemudian spesies yang satu mendapatkan keuntungan, sedangkan spesies yang lain tidak dirugikan olehnya, maka hubungan hidup antara kedua spesies itu disebut komensalisme (metabiosis). Spesies yang beruntung disebut komensal, sedangkan spesies yang member keuntungan disebut inang (hospes).

Mutualisme


Mutualisme merupakan suatu bentuk simbiosis antara dua spesies, dimana masing-masing yang bersekutu mendapatkan keuntungan. Jika terpisah, masing-masing tidak atau kurang dapat bertahan diri. Seringkali simbiosis dipakai untuk menyatakan bentuk hubungan antara dua spesies yang mutualistik, tetapi sekarang orang lebih banyak menggunakan istilah mutualisme. Simbiosis artinya hidup bersama. Anggota asosiasi ini disebut simbion.

Sinergisme


Sinergisme adalah asosiasi (hubungan hidup) antara kedua spesies, bila mengadakan kegiatan tidak saling menganggu, akan tetapi kegiatan masing-masing justru merupakan urut-urutan yang saling menguntungkan. Misalnya, ragi untuk membuat tape terdiri atas kumpulan spesies Aspergillus, Saccharomyces, Candida, Hansenula, dan Acetobacter. Masing-masing spesies mempunyai kegiatan-kegiatan sendiri, sehingga amilum berubah menjadi gula, dan gula menjadi bermacam-macam asam organik, alkohol, dan Iain-Iain. Asosiasi komensalisme dan sinergisme tidak ada perbedaan yang tegas.

Sunday, January 30, 2011

Sfingolipid


Senyawa yang termasuk golongan ini dapat dipandang sebagai derivat sfingosin atau mempunyai struktur yang mirip, misalnya dihidrosfingosin.
NH2

CH3(CH2)12 - CH = CH - CH - CH - CH2OH NH2

sfingosin OH CH3(CH2)14 - CH - CH - CH2OH

OH
dihidrosfingosin

Seramida adalah derivat sfingosin yang mengandung gugus asil dari asam lemak, Gugus ini terikat pada gugus amino dalam bentuk amida. Senyawa-senyawa yang termasuk dalam kelompok ini dibedakan satu dari yang lain pada
O

RC - NH

CH3(CH2)12 - CH = CH - CH - CH - CH2OH

seramida OH

asam lemak yang terdapat pada molekulnya. Seramida terdapat dalam jumlah kecil pada jaringan tumbuhan maupun hewan. Sfingomielin adalah kelompok senyawa yang mempunyai rumus dan merupakan satu-satunya sfingolipid yang mengandung fosfat. Sfingomielin terutama terdapat dalam jaringan saraf

Omphalitis


Penyakit ini sering menyerang anak ayam sesaat setelah ditetaskan. Infeksi ini disebabkan karena tidak tertutupnya pusar. Hal ini merupakan salah satu penyebab utama kematian di minggu pertama. Omphalitis adalah suatu kondisi ditandai dengan infeksi kuning telur. Kasus ini sering dijumpai pada ayam yang masih muda. Omphalitis mudah menyebar terutama pada saat masih di dalam mesin tetas (inkubator), karena berhubungan dengan kelembaban yang berlebihan dan pencemaran dari telur tetas dan juga mesinnya.

Omphalitis terjadi karena inkubasi yang salah, rendahnya sanitasi mesin tetas, kepanasan setelah penetasan (contohnya saat transit/pemindahan). Omphalitis terjadi beberapa hari setelah ditetaskan, sehingga dimungkinkan tidak dapat menular dari ayam yang satu ke ayam yang lain. Namun dapat menular dari peralatan yang tidak disanitasi di hatchery ke ayam yang baru menetas dengan pusar yang basah. Penyakit ini merupakan hasil infeksi dari 1 macam atau campuran berrbagai bakteri.
Organisme penyebab tersebut diantaranya :
• Salmonella gallinarum.
• Salmonella thypimurium
• Coliform (E. coli).
• Staphylococcus aureus
• Clostridia spp.
• Clostridium welchii, Clostriium sporogenes
• Enterococci.
• Pseudomonas.

Namun pada umumnya omphalitis disebabkan oleh Collibacillosis. Bakteri biasanya menyerang jaringan pusar, hal ini merupakan hasil dari kondisi di dalam hatchery. Pusar terbuka dan mengalami peradangan, sehingga terjadi infeksi yang mengenai organ bagian dalam. Ayam yang terkena nampak normal, hingga beberapa jam sebelum mati. Kematian mulai terjadi setelah anak ayam menetas hingga umur 10 – 14 hari. Transmisi : Dapat terjadi secara vertikal (dari induk ayam yang karir / pembawa dari breeding ke embrionya), secara cepat dapat menular di dalam hatcher (kontaminasi telur, tray telur tetas, dan lain-lain).Transmisi kecil juga dapat terjadi saat brooding (transmisi horizontal).

Olimpiade Sains SD

1. Pernapasan pada manusia adalah…
a. memperoleh energi
b. memasukkan O2 dan mengeluarkan CO2
c. mengeluarkan sisa metabolisme
d. menjaga keseimbangan tekanan udara paru-paru

2. Mekanisme pernapasan dada berdasarkan gerakan...
a. sekat diafragma
b. otot antartulang rusuk
c. dinding paru-paru
d. pembesaran volum paru-paru

3. Pernyataan berikut ini yang bukan merupakan keuntungan bernapas melalui hidung adalah...
a. udara pernapasan mengalami penyesuaian udara
b. udara yang masuk akan diatur kelembapannya
c. lebih cepat pengambilan oksigen oleh darah
d. debu dan kotoran yang terbawa akan disaring oleh bulu hidung

4. Inspirasi pernapasan perut akan terjadi jika...
a.otot antartulang rusuk berkontraksi, maka menyebabkan tulang rusuk terangkat
b.otot antartulang rusuk relaksasi, maka menyebabkan tulang rusuk kembali pada kedudukan semula
c.sekat diafragma berkontraksi, maka diafragma menjadi datar
d.sekat diafragma relaksasi, maka diafragma menjadi agak cekung seperti kedudukan semula

5. Pernapasan perut pada tubuh kita terjadi oleh aktivitas dari ...
a. otot diafragma
b. otot antarrusuk
c. otot paru-paru
d. otot tulang rusuk

6. Gangguan pernapasan pada manusia yang disebabkan oleh virus adalah...
a. TBC
b. influenza
c. asma
d. bronkitis

7. Tempat pertukaran gas O2 dan CO2 pada alat pernapasan manusia adalah…
a. hidung
b. alveolus
c. bronkus
d. pleura

8. Pernyataan berikut ini tentang paru-paru manusia adalah benar, kecuali…
a. paru-paru kanan terdiri atas tiga lobus, sedangkan paru-paru kiri dua lobus
b. paru-paru merupakan salah satu organ yang tidak pernah berhenti bekerja
c. paru-paru kanan ada dua lobus, sedang paru-paru kiri ada tiga lobus
d. paru-paru merupakan organ penting dan dibungkus oleh pleura

9. Untuk meniup terompet agar berbunyi nyaring dan lama, kita perlu menghirup udara sekuat-kuatnya. Udara yang kita hirup itu disebut…
a. udara tidal
c. udara residu
b. udara suplementer
d. udara komplementer

10. Yang bukan merupakan bahaya karbon monoksida bagi kesehatan, kecuali...
a. menyebabkan kanker
b. penyempitan pembuluh darah
c. mengikat hidrogen dalam tubuh
d. meningkatkan kerja jantung

11.Saat bernapas, kita menghirup oksigen dan mengeluarkan ...
a. butiran halus makanan
c. gas CO2
b. air
d. gas CO

12. Penyakit penyempitan saluran pernapasan dan merupakan penyakit menurun adalah…
a. pleuritis
b. TBC
c. pneumonia
d. asma

13. Jika kita menghembuskan napas sekuat-kuatnya, di dalam paru-paru kita masih tersisa udara yang banyaknya kira-kira…
a. 0,5 liter
b. 3,5 liter
c. 1,5 liter
d. 5,0 liter

14. Paru-paru dibungkus oleh selaput tipis yang disebut…
a. alveolus
b. bronkiolus
c. pleura
d. diafragma

15. Bila kita mengembuskan napas ke dalam air kapur, maka air kapur tersebut menjadi keruh. Hal ini disebabkan …
a. gas nitrogen bereaksi dengan air kapur
b. gas H2O bereaksi dengan air kapur
c. gas CO2 bereaksi dengan air kapur
d. gas oksigen bereaksi dengan air kapur

16. Berikut ini adalah alat-alat pernapasan yang berupa saluran :
1. trakea 4. paru-paru
2. laring 5. hidung
3. bronkus
Urutan proses masuknya udara dalam sistem pernapasan adalah…
a. 1-2-3-5-4
b. 5-2-1-3-4
c. 2-1-3-5-4
d. 5-1-2-3-4

17. Keluarnya masuknya udara dari dan ke paru-paru disebabkan oleh…
a. mengembang dan mengempisnya paru-paru
b. isapan rongga hidung
c. membesar dan mengecilnya rongga dada
d. desakan udara luar

18. Reaksi respirasi yang benar berikut di bawah ini adalah...
a. sari makanan + oksigen energi + CO2 + uap air
b. CO2 + H2O (air) energi + oksigen + sari makanan
c. sari makanan + CO2 energi + oksigen + uap air
d. H2O (air) + oksigen energi + sari makanan + CO2

19. Menghirup udara lebih baik melalui hidung. Karena di dalam rongga hidung udara mengalami perlakuan berikut ini, kecuali...
a. diatur kelembapannya
b. disaring oleh rambut hidung
c. disesuaikan suhunya
d. diatur volumenya

20. Tubuh kita punya cara yang khusus untuk mengeluarkan debu halus atau bakteri yang masuk ke saluran pernapasan. Salah satu caranya adalah...
a. menguap
b. bersin
c. menghela napas
d. bersendawa

Tes Biologi Seleksi SMA


1. Klasifikasi Whitakker berbeda dengan klasisfikasi Linnaeus. Linnaeus mengelompokkan jamur merang kedalam golongan tumbuhan sedangkan Whittaker mengelompokkan jamur merang kedalam golongan fungi karena jamur merang…
a. memiliki akar, batang dan daun semua
b. tidak dapat memproduksi makanannya sendiri
c. merupakan dekomposer
d. mirip hewan

2. Dalam sebuah pengamatan, suatu objek diperbesar 60 x, kemungkinan pembesaran yang digunakan dalam pengamatan tersebut adalah...
a. 15 x untuk lensa okuler, 40 x untuk lensa objektif
b. 40 x lensa okuler, 15 x lensa objektif
c. 10 x lensa okuler, 70 x lensa objektif
d. 60 x lensa okuler, 10 x lensa objektif
 
3. Otot jantung mempunyai perbedaan bila dibandingkan dengan otot lain, sebab otot jantung bekerja secara...
a. sadar dan terbentuk dari otot polos
b. sadar dan berinti banyak
c. tidak sadar dan terbentuk dari otot lurik
d. tidak sadar dan tidak berinti sel
 
4. Urutan gerak refleks adalah...
a. otot-saraf sensorik-saraf motorik-gerak
b. saraf sensorik-otak-saraf motorik-gerak
c. rangsang-saraf sensorik-sumsum tulang belakang-saraf motorik-gerak
d. rangsang-saraf sensorik-sumsum tulang belakang-gerak
 
5. Darah dari tubuh akan dikumpulkan oleh kapiler dan akhirnya bersatu di pembuluh balik atau vena. Dari vena besar darah akan masuk ke...
a. bilik kanan 
b. bilik kiri 
c. serambi kiri 
d. serambi kanan
 
6. Tumbuhan jagung, kelapa dan salak merupakan tumbuhan yang memiliki putik dan benang sari dalam satu bunga. Hal ini disebut tumbuhan...
a. berumah satu 
b. berumah dua 
c. berumah tiga 
d. tidak sempurna
 
7. Jika lalat dengan sayap lurus disilangkan degan lalat bersayap keriput dan diketahui sifat sayap lurus dominan terhadap sayap keriput, sifat yang mungkin diwariskan pada F2 adalah...
a.lalat sayap lurus 100 % 
b. lalat sayap lurus 75 %
c. lalat sayap keriput 100% 
d. lalat sayap keriput 75 %
 
8.Seorang laki-laki bertubuh tinggi (Tt) dan berhidung mancung (HH) menikah dengan seorang wanita yang bertubuh pendek (tt) dan berhidung pesek (hh). Keturunan pada F1 adalah bertubuh tinggi dan berhidung mancung (TtHh), apabila turunan pertama (F1) setelah dewasa menikah dengan orang lain yang juga bergenotipe sama, kemungkinan anak yang dilahirkan memiliki struktur tubuh tinggi dan berhidung mancung adalah...
a. 6,25 % 
b. 18,75 % 
c. 56,15 % 
d. 56,25 %
 
9. Banyak gamet yang mungkin terjadi dari suatu individu yang genotipenya AaBbCc adalah...
a. 2 
b. 8 
c. 10 
d. 16
 
10. Jika ditetesi lugol atau yodium, tepung beras, tepung kentang akan berubah warna menjadi...
a. biru kehitaman 
b.putih 
c. kuning 
d. merah kehitaman

Ali bin Abbas al-Majusi


Ali bin Abbas al-Majusi, seorang dokter periode Abbasiyah akhir. Ini adalah fase kontribusi asli sarjana Arab dan Muslim untuk ilmu pengetahuan, dibandingkan dengan periode terjemahan sebelumnya.

Ia menulis risalah pertama operasi, yang diterjemahkan ke dalam bahasa Latin dan digunakan dalam Universities.Dalam Eropa ditulis "Kamilu Sina'at" atau "al-Kitab al-Maliki" (Royal), sebuah buku tentang obat yang diterjemahkan beberapa kali ke dalam bahasa Latin dan digunakan di universitas-universitas Eropa sampai abad ke-18, ketika digantikan oleh (Avicenna) Ibn Sina "fil Tibb al-Qanoun".

Dia menggambarkan otak sebagai pusat sensasi dan gerakan, dan menggambarkan kelumpuhan kejang dan lembek pada penyakit sumsum tulang belakang. Dia menggambarkan sumsum tulang belakang dan 31 perusahaan pasang saraf, 8 serviks, 12 toraks, 5 lumbal, 3 sacral, 3 coccygeal, dan saraf sigle di bawah tulang ekor. Dia menulis pada kondisi neurologi berikut: sakit kepala, stroke, epilepsi, dementia, koma, skizofrenia, dan patah tulang tengkorak.. Dia menggambarkan tujuh pasang saraf kranial, setiap ditutupi intra-cranially oleh dua lapisan dura, lapisan intima tipis mengandung pembuluh darah, dan lapisan tebal untuk perlindungan.

Soal Latihan Bilingual SMP


1. Which statement below best describes definition of predator…
a. Only eat a half body a plant without kill it.
b. Only eat a half body animal without kill it.
c. Eat death animal, after other animal have killed it
d. Only eat animal after killed it

2. Considering the position in tropic level, vegetarian placed in…
a. predator
b. secondary consumer
c. first consumer
d. third consumer

3. Which food chain below is correct…
a. plant snake frog grasshopper
b. plant frog snake grasshopper
c. plant grasshoper snake frog
d. plant grasshopper frog snake

4. Which componet below sometimes do not exist in community….
a. water
b. decomposer
c. soil
d. plants

5. Which componet below playing role as produser…
a. zooplankton
b. bentos
c. fitoplankton
d. nekton

6. If one ecosystem contaminated with hazard metal, we can find the biggest accumulation in…
a. produser
b. top consumer
c. herbivore
d. carnivore

7. Ecological idiom that best describes some corn that live corn field is…
a. individu
b. community
c. species
d. population

8. Best explanation describes why rice field frog (katak sawah) and tree frog(katak sawah) rarely involve in competiton is…
a. different source of food
b. different species
c. different genus
d. different niche

9. Biodiversity is …
a. diversity of characteristic of living things
b. various kinds of living things
c. existence of living things in habitat
d. diversity of form and function various species of living things

10. Variety is …
a. difference among populations
b. diversity between two species
c. diversity of an individual
d. appearances of particular characteristic that makes one organism different from the other within the same species

11. The following actions can decrease biodiversity, except…
a. catching fishes by using chemicals
b. hunting for rare animals
c. opening new area by burning forest
d. establishing area for natural preservation

12. Internal factor below can cause biodiversity, except…
a. mutation
c. environment
b. recombination
d. DNA
13. Variation is shown by…
a. length of mango’s leaves in a tree is different
b. cactus plants has no leaves
c. rabbit and elephants have wide ear
d. the neck of giraffe is longer than the neck of goose
14. Which activity below gave positive impact to environment?
a. deforestation c. hunting rare animal
b. Illegal logging d. conservation
15. Biodiversity can occur in several levels...
a. environment, species, gene
b. gene, environment, ecosystem
c. gene, species, ecosystem
d. species, ecosystem, recombination

16. The tropical rain forest biome is found primarly near the…
a. artic circle
b. equator
c. tropic of cancer
d. tropic of carpicorn

17. Andi found characteristic of bioma below
a.Location in latitudes just south pole or north pole or at high elevations
b.Cold, dry, treeless region
c.Average daily temperature is about -12o C
d.Lichens, mosses, grasses and small shrubs dominating the area

18.Based on the characteristic, bioma that Andi found is…
a. Tundra
b. temperate rain forest
c. Taiga
d. Desert

19. Area where a river meets an ocean and contains a mixture of fresh water and salt water is called…
a. swamps
b. estuary
c. river
d. pond

20. Desert plants and animals are adapted for survival in the ………… environment
a. dry and hot and cold temperature
b. windy and cold temperature
c. warm temperature
d. wet and warm temperature

21. Based on the habitat, cacti is…
a. epiphyte
b. hydrophyte
c. xerophyte
d. saprophyte

22. A compound below very useful for environment is..
a. pesticide
b. DDT
c. humus
d. Industrial waste

23. Which organism below classified as rare animal
a. Decerorhinus sumatrensis
b. Panthera tigris
c. Citrus maxima
d. Pongo pygmaeus

24. The following things need to be considered when we exploit forest, except
a. logging should be controlled
b. reforestation is carried out
c. forest is prevented from fire
d. cut all trees in the forest

25. Below are benefits of biodiversity for human being, except
a. Source of income
b. Source of germplasm
c. Benefit of beauty
d. Source endanger species

26. Sheep and cow are not the same species because…
a. their foods are different
b. walk using four feet
c. their body shapes are similar
d. they cannot produce fertile offspring

Cytomegalovirus (CMV)

Cytomegalovirus (CMV) merupakan salah satu anggota dari kelompok virus herpes yang dapat di seluruh dunia. Diperkirakan 80% populasi di negara berkembang dan negara maju telah terinfeksi CMV. Ciri khas CMV adalah kemampuannya untuk melangsungkan infeksi bersifat laten seumur hidup.

Bagaimana CMV menular ?
Pemularan CMV melalui tranmisi darah dan seluluh sekret seluruh tubuh (urin, saliva, semen, sekret serviks, air susu ibu, dan keringat). CMV juga ditransmisikan melalui oral (melalui mulut) dan hubungan seksual, transfusi darah, pada saat janin dalam kandungan, dan pada saat persalinan.

Apa anda tertular CMV ?
Infeksi CMV pada individu normal pada umumnya tidak meimbulkan gejala. Hanya sebagian kecil (5%) dari mereka yang terinfeksi akan menunjukan gejala dan tanda yang bersifat ringan, berupa demam, nyeri otot, dan pembesaran kelenjar getah bening leher yang dapat sembuh spontan tanpa pengobatan spesifik. Infeksi pada individu normal tidak perna melibatkan sistem syaraf pusat. Sedangkan infeksi yang fatal hanya dapat terjadi pada orang yang mengalami penurunan daya tahan imun (immunocompromised). Pada pasien HIV/AIDS, CMV sering sekali meyebar pada organ-organ dalam tubuh, meyebabkan gastroenteritis, infeksi paru, gangguan neurologis, infeksi mata, dan penyakit-penyakit organ lain.

Bagaimana cara mendeteksi CMV ?
Infeksi CMV yang aktif dapat dideteksi dengan pemeriksaan antigenemia (memastikan adanya CMV dalam darah) dan PCR (polymerase chain reaction) untuk mendeteksi kromosom virus. Pemeriksaan antigenemia dapat dilakukan dengan singkat. Sekali pemerisaan CMV, hasil pemeriksaan serologi selalu menunjukan hasil ositif, sehingga pemeriksaan serologi (deteksi antibody igG dan IgM) tidak dapat memastikan infeksi CMV yang aktif.

Kapan CMV harus diterapi ?
Pada umumnya, infeksi CMV tidak perlu pengobatan spesifik. Pengobatan dengan antiviral misalnya gansiclovir, hanya diperlukan untuk:
1. Infeksi aktif pada individu yang mengalami penurunan daya tahan imun (immunocompromised).
2. Infeksi bawaan sejak lahir (kongenital) yang sedang aktif.
Meskipun terdapat kemungkinan penularan pada janin. Infeksi CMV pada ibu hamil tidak memerlukan bahkan tidak boleh pengobatan antiviral (ganciclovir)

Prinsip Hukum Mendel


Diluar gagasan tentang adanyafaktor dominan, yang tidak benar secara universal, sumbangan utama mendel itu adalah konsep-konsep sebagai berikut :
1. Segregasi (Pemilihan bebas)
2. Pilihan bebas
Sebuah kesimpulan dari yang pertama itu adalah konsep kemurnian gamet-gamet. Konsep kedua adalah pilihan bebas, tidak dapat dipertahankan bahwa selalu benar, oleh karena munculnya ‘pautan’ (linkage) yaitu kondisi yang karakter-karakternya diwariskan bersama-sama kromosm karena gen-gennya berada dalam kromosom yang sama. Dua buah konsep tersebut disebut hokum mendelisme yang menyatakan bahwa, oleh adanya segregasi pewarisan sifat-sifat tertentu itu, maka keturunan tidak mewarisi sifat-sifat intermediet, tetapi mewarisi sifat-sifat yang bersangkutan dari salah satu tetuanya. Konsep kedua tentang adanya pilihan bebas, bebas tidak selalu benar karena munculnya pautan (linkage).

Try Out SMU

Pilih salah satu jawaban yang dianggap benar.

1. Bila keturunan kedua dari monohibrida mempunyai
perbandingan fenotip sama dengan genotipnya, maka hibridasi itu bersifat.......
a. intermedier
b. dominasi
c. interaksi
d. polimeri
e. kriptomeri

2. Bila dua varietas dari suatu spesies kemudian menempati kedua daerah yang terpisah dan sangat jauh
berbeda keadaannya, maka lama kelamaan akan terjadi perubahan sehingga akhirnya timbul spesies
baru yang berlainan. Terbentuknya spesies baru adalah karena pengaruh......
a..isolasi ekologi
b. isolasi musim
c. isolasi mekanik
d. isolasi reproduksi
e. isolasi geografi

3. Pada waktu sore hari daun jenis tumbuhan yang berdaun majemuk bergerak menutupi untuk menngu-
rangi penguapan. Gerak ini disebut gerak.......
a. higroskopi
b. geotropi
c. kemotaksis
d. fototaksis
e. niktinasti

4. Yang termasuk hewan menyusui yang hidup di air laut adalah......
a. lumba-lumba dan paus
b. paus dan pesut
c. singa laut dan ikan hiu
d. ikan pari dan lumba-lumba
e. kuda laut dan kuda nil

5. Gen terdapat pada..........
a. nukleus
b. lokus
c. kromosom
d. sitoplasma
e. protoplasma

6. Peranan algae dalam ekosistem antara lain sebagai vegetasi perintis, sebab.........
a. sebagai sumber makanan bagi makhluk hdup
b. dapat hidup di tempat yang tidak menguntungkan
c. dapat hidup di tempat kering
d. dapat mengubah lingkungan, sehingga organisme lain dapat hidup
e. alga tumbuhan kecil yang berhijau daun

7. Berjalan di dataran tinggi yang gundul akibat kebakaran hutan terasa nafas menjadi sesak, tidak seperti
kalau mendaki gunung yang memiliki vegetasi yang hijau dan rapat. Hal ini disebabkan karena gunung
yang bervegetasi hijau dan rapat menyebabkan.............
a. kadar O2 di udara berkurang
b. pencemaran di gunung lebih banyak
c. curah hujan akan bertambah
d. letusan gunung berapi dapat dicegah
e. kadar CO2 di udara berkurang

8. Lingkungan mengadakan seleksi terhadap individu yang hidup di dalamnya. Individu yang dapat menye
suaikan diri dengan alam lingkungan akan bertahan hidup, sedangkan yang tidak akan musnah.
Menurut teori Evolusi Darwin hal ini disebut..........
a. seleksi alam
b. seleksi buatan
c. mutasi buatan
d. mutasi alam
e. variasi

9. Pada penyelidikan penyakit malaria, Charles Laverans menyuntikan darah orang penderita
kepada orang yang sehat. Langkah yang ditempuhnya ini dala ilmu pengetahuan disebut..........
a. data
b. hipotesa
c. analisa
d. eksperimen
e. kesimpulan

10.Sel-sel meristem ujung batang mengadakan deferensiasi membentuk berbagai macam jaringan.
Bagian batang yang tersusun oleh beberapa jaringan ada yang disebut silinder pusat atau stele.
Stele ini adalah bagian batang yang...............
a. dibatasi oleh lingkaran kambium
b. memiliki xilem
c. memiliki xilem dan floem
d. berbatasan dengan korteks
e. paling tengah tanpa xile

11.Yang dapat menyebabkan mutasi-mutasi secara buatan antara lain.........
a. sinar kosmik
b. sinar radioaktif dari luar angkasa
c. sinar kilat yang tinggi
d. sinar ultra violet
e. sinar radiokatif dari dalam kerak bumi

12.Protein hasil eksperimen dari Stanley Miller diperoleh setelah dialirkan bunga api listrik ke dalam cam-
puran uap air, amonia, dan metana. Listrik ini digunakan untuk.........
a. melarutkan cairan-cairan CH4, NH3,H2, dan H2O menjadi asam amino
b. melarutkan gas-gas CH4, NH3, H2, dan H2O menjadi asam amino
c. mengendapkan cairan-cairan CH4, NH3, H2, dan H2O asam amino
d. mengendapkan gas-gas CH4, NH3, H2, dan H2O menjadi asam amino
e. mengendapkan gas-gas CH4, NH3, H2, dan H2O menjadi albumen

13. Otot-otot di bawah ini tidak ada yang melekat pada rangka. Manakah yang berada di bawah pe-
ngaruh kehendak kita ?
a. otot sfinkter mengatur pengosongan kandung kemih
b. otot jantung menyebabkan kontraksi jantung
c. otot usus menyebabkan gerak paristaltik
d. otot lambung menyebabkan kontraksi lambung
e. otot rambut yang berkontraksi waktu kedinginan

14. Bila 75% dari F2 tikus bersifat letal, maka dapat dipastikan bahwa kedua induknya bergen......
a. a a dan A* a
b. a a dan a a
c. A* a dan A*a
d. A*A* dan A*A*
e. A*a dan A*A*

15. Fosil Australopitheus africanus dapat dibedakan dengan fosil manusia purba lainnya dengan mem-
bandingkan......................
a. bentuk fosil tengkorak ini hampir menyerupai kepala simpase muda
b. volume otaknya diperkirakan di antara 900 -1200 ml
c. telah menggunakan senjata dan perkakas dari batu
d. hidup kira-kira di antara 500.000 hingga 300.000 tahun yang lalu
e.kebudayaannya sudah lebih maju daripada Pithecantropus

Penyakit Legionella


Penyakit legionella adalah suatu penyakit infeksi disebabkan oleh bakteri Legionella dan menyerang saluran napas di paru-paru. Bakteri Legionella pertama kali ditemukan pada Juli 1976. Saat itu, ada sejumlah pasukan legiun asing yang menginap di hotel di Philadelphia. Mereka terserang penyakit mirip gejala demam, pilek, dan influenza. Tak disangka, penyakit itu kemudian berkembang menjadi gangguan pernapasan akut sehingga menyebabkan kematian. Akhirnya 221 prajurit sakit dan 34 meninggal dunia.

Penyebabnya, bakteri legionella pneumophilia bisa menyebar melalui udara hingga radius 300 meter. Bakteri ini menginfeksi paru-paru dan menimbulkan gejala seperti pneumonia. Bila penderitanya tak segera ditangani, akibatnya bisa fatal bahkan bisa berujung kematian. Di Amerika Serikat saja, penyakit ini menjangkiti 8.000 hingga 18,000 orang setiap tahunnya. Bakteri ini juga tergolong tumbuh sangat baik pada lingkungan. Suhu paling ideal bagi bakteri ini untuk tumbuh dan berkembang biak yakni kondisi yang ideal yaitu 35 to 46 derajat celsius atau 95 hingga 115 derajat Fahrenheit. Tempat yang paling rentan mendapatkan serangan bakteri ini yakni bangunan yang menggunakan sistem sirkulasi air pendingin dan air pemanas. Pada umumnya di gedung-gedung perkantoran dan hotel. Itulah sebabnya jenis penyakit yang ditimbulkan oleh bakteri ini disebut juga dengan sick building syndrome.

Penyakit ini sebenarnya sulit menginfeksi orang yang sehat. Adapun timbulnya gejala-gejala berbahaya hanya dialami mereka yang memang memiliki sistem kekebalan tubuh yang rendah seperti mereka yang lanjut usia. Untuk mengatasi hal itu, sebenarnya sudah banyak gedung yang menggunakan produk antilegionella. Produk ini merupakan jenis biosida berspektrum luas yang terbilang efektif dalam membasmi bakteri legionella.

Klorofil

Klorofil merupakan zat warna hijau daun yang terdapat di dalam kloroplas. Kloroplas banyak kita jumpai pada daun. Kloroplas terdiri dari dua bagian yaitu grana dan stroma.
Klorofil pada daun terbagi menjadi dua jenis, yaitu 
  1. klorofil a
  2. klorofil b
Klorofil a adalah warna hijau tua pada daun, sedangkan klorofil b adalah warna hijau muda pada daun. Selain itu ada daun memiliki warna kuning, merah tua, ungu dan warna-warna lain yang disebut karotenoid.
Klorofil a merupakan zat yang paling berperan dalam fotosintesis. Sementara warna lainnya disebut juga pigmen, sebagai penunjang yang membantu menampung sinar matahari kemudian disalurkan pada klorofil a. hal ini membantu mempercepat proses fotosintesis.

Glikogen


Glikogen merupakan molekul polisakarida yang tersimpan di dalam sel-sel hewan bersama dengan air dan digunakan sebagai sumber energi. Ketika pecah di dalam tubuh, glikogen diubah menjadi glukosa, sumber energi yang penting bagi hewan. Banyak penelitian telah dilakukan pada glikogen dan perannya dalam tubuh ,sejak itu glikogen diakui sebagai bagian penting dari sistem penyimpanan energi tubuh.

Jenis organisme seperti hewan memperoleh molekul ini dari karbohidrat, memproduksi dalam hati, otot, dan saluran pencernaan selama proses pencernaan. Glikogen kemuidian disimpan di dalam jaringan otot dan di hati,. Pada manusia, tubuh kita dapat menyimpan sekitar 2.000 kilokalori glikogen pada waktu tertentu. Ketika pada saat kita makan dan kondisi yang segar, dengan tubuh yang bekerja untuk menjaga kadar stabil sehingga ada pasokan energi.

Penyimpanan molekul ini dianggap kurang efisien daripada untuk asam lemak, yang mungkin menyebabkan beberapa pertanyaan mengapa tubuh kita tidak menyimpan energi dalam bentuk asam lemak. Ada beberapa alasan untuk hewan untuk terlibat dalam penyimpanan glikogen meskipun efisiensi dipertanyakan. Yang pertama adalah bahwa otak perlu glukosa, sehingga membutuhkan energi cadangan yang akan memasok kebutuhannya. Yang kedua adalah bahwa molekul ini digunakan untuk mengatur kadar glukosa dalam darah waktu makan.

Jenis Osteogenesis

Jenis osteogenesis dibedakan menjadi 2 yaitu 
  1. Osteogenesis Desmalis.
  2. Osteogenesis Enchondralis. 
Osteogenesis desmalis 
Memiliki nama lain osteogenesis intramembranosa karena terjadi didalam membrane jaringan. Tulang hasil osteogenesis desmalis disebut tulang desmal. Proses yang terjadi pada osteogenesis desmalis adalah Osteoblast yang tumbuh menjadi osteosit akan mempengaruhi zat-zat disekitarnya (matriks) yang mula-mula cair akan menjadi kental, kemudian membentuk osteoid. Osteoid akan mengeras karena proses pengapuran , sehingga akan mengurung osteosit. Disinilah mulai terbentuk pulau tulang pertama, dan tempat proses ini disebut titik penulangan (punctum ossification). Contoh tulang yang pembentukannya melalui proses ini pada umumnya terjadi pada tulang pipih misalnya tulang tengkorak, khususnya os frontalis, dan os parietalis serta os patella. Tempat perubahan awal tersebut dinamakan Pusat penulangan primer.
Ciri-ciri osteogenesis desmalis:
1. Terjadi didalam membran jaringan
2. Bagian tulang yang mengalami pusat penulangan primer disebut diaphysis
3. Substansi interselulernya terdiri dari serabut kolagen
4. Tanda-tanda pertama yang terlihat yaitu matriks yang terwarna eosinofil di antara 2 pembuluh darah yang berdekatan 

Osteogenesis Enchondralis
secara artificial, pembentukan ini berarti prosesnya diawali dengan pembentukan tulang rawan sehingga proses lebih kompleks. Dalam proses pertumbuhannya, penambahan ukuran terjadi secara radial. Pertumbuhan sampai menjadi tulang berlangsung melalui tahap berikut :
1. sel-sel mesencym menjadi sel calon tulang rawan (chondroblast) kemudian melanjut menjadi sel tulang rawan (chondrocyte).
2. Terjadi perbanyakan dan pembesaran chondrocyte
3. pengapuran matriks tulang rawan
4. Proses pembentukannya secara tidak langsung sekurang-kurangnya memiliki tiga punctum ossifikasi
Jadi pusat penulangan primer yang terjadi didalam diaphysis akan disususl pusatpenulangan sekunder didalang kerangka kartilago.
Ciri-ciri Osteogenesis Enchondralis adalah:
1. Bagian tulang yang mengalami pusat penulangan sekunder disebut epipisis
2. Terjadi pembesaran kondrosit di tengah diapisis
3. Selalu dimulai dengan pembentukan kartilago
4. Umumnya proses ini mengalami pembentukan tidak langsung dan memiliki minimal 3 titik penulangan.
5. Proses pertumbuhannya terjadi secara radial.
 
Kelainan pada osteogenesis
Istilah yang sering digunakan untuk kelainan pada proses pertumbuhan tulang adalah osteogenesis imperfecta. Osteogenesis imperfecta adalah suatu kelainan genetic dimana keadaan tulang menjadi rapuh secara abnormal.
Patogenesis :
1. Tulang sangat rapuh sehingga bayi terlahir dengan banyak tulang yang patah
2. Selama persalinan berlangsung, bisa terjadi trauma kepala, perdarahan otak karena tulang tengkorak sangat lunak dan bayi bisa meninggal dalam beberapa hari setelah lahir
3. Banyak yang bertahan hidup, tetapi sering kali menyebabkan kelainan bentuk dwarfisme (cebol), jika otak tidak terkena,kesadaran normal.
Beberapa faktor penyebabnya adalah cacat genetic yang membuat ketidak sempurnaan bentuk, atau jumlah yang tidak memadai, tulang kolagen - protein yang ditemukan dalam jaringan ikat.